Ditresnarkoba Polda Kaltara Lantik Duta Anti Narkoba di SMA N 1 Tanjung Selor
Tanjung Selor – Direktorat Resnarkoba Polda Kaltara melantik 2 orang siswa sebagai Duta Anti Narkoba Kaltara.
Pelantikan kedua siswa yang berasal dari SMAN 1 Tanjung Selor itu dihadiri langsung oleh Direktur Resnarkoba Polda Kaltara, Kombes Ronny Tri Prasetyo Nugroho.
Saat ditemui awak media, Kombes Ronny mengungkapkan, pelantikan terhadap Duta Anti Narkoba itu sebagai upaya nyata dalam memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan pendidikan.
Dia menjelaskan, perlu keterlibatan siswa untuk memerangi peredaran narkoba yang sudah memasuki dunia pendidikan.
“Pelantikan ini kita harapkan menjadi tonggak harapan baru bagi pencegahan narkoba di lingkungan sekolah,” katanya.
Kedua siswa atas nama Nisrina Fitri dan Aurel Ernestine yang dilantikan menjadi Duta Anti Narkoba, diharapkan menjadi ikon pemberdayaan siswa anti narkoba.
Untuk ia menekankan, peran daripada kedua siswa itu untuk terus menekankan peran penting pelajar dalam melawan narkoba khususnya di kalangan Gen Z.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan peran siswa sekolah dalam memerangi narkoba akan makin efektif. Semoga kita bisa menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat dan kondusif bagi perkembangan akademis dan sosial para siswa sebagai generasi penerus bangsa,” jelasnya.
Pelantikan yang juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Tanjung Selor, para dewan guru serta siswa dan siswi sekolah tersebut menjadi wadah interaktif dimana strategi pemberdayaan siswa anti narkoba sebagai pilar upacaya pencegahan bahaya narkoba.
Pelantikan Duta Anti Narkoba ini, lanjut dia, diharapkan tidak sekedar pelantikan saja. Tetapi bisa menjadi simbol bagi seluruh institusi pendidikan untuk meningkatkan sorotannya terhadap masalah bahaya narkoba ini.
Karena memerangi narkoba dilingkungan pendidikan bukanlah tugas yang mudah, Namun melalui kerja sama yang erat antara tenaga pendidik dan siswa serta kepolisian serta masyarakat diharapkan langkah ini semakin menunjukkan hasil yang positif.
“Inisiatif ini merupakan bagian dari program sekolah bebas dari narkoba yang kini tengah gencar-gencarnya dilakukan sebagai upaya pendidikan dalam memerangi narkoba,” pungkasnya. (*)
