Estimasi Block Seat Capai Rp 2 Miliar untuk Realisasikan Pesawat ATR ke Maratua, Bupati: Saya Ajak Pengusaha Resort
TANJUNG REDEB- Bupati Berau Sri Juniarsih ajak kerja sama pengusaha resort di Maratua, untuk wujudkan pesawat jenis ATR yakni Citilink terbang ke Maratua dari Bandara Kalimarau.
Hal ini dilakukan, sebagai bentuk keseriusan Pemkab Berau dalam memajukan sektor wisata di Bumi Batiwakkal, utamanya Maratua.
Dikatakannya, ada dua kemungkinan skema yang dapat dilakukan untuk membuka pesawat ATR seperti Citilink ke Maratua. Yakni dengan skema block seat dan subsidi deposit. Namun, dari saran yang banyak masuk adalah dengan skema block seat.
Untuk diketahui, yang dimaksud dengn block seat, pemerintah daerah dalam hal ini Pemkab Berau, akan membeli kursi pesawat untuk keperluan perjalanan dinas dengan kuota tertentu. Sehingga tingkat keterisian selalu memadai.
“Dari diskusi dengan pak Kajari, setidaknya butuh Rp 2 miliar untuk skema blockseat,” katanya.
Namun, dari segi Pemkab Berau untuk saat ini tidak bisa dilakukan karena sudah tutup anggaran. Sehingganya, untuk mendukung masuknya Citilink ke Maratua diperlukan kontribusi dari pihak ketiga di Maratua. Khususnya para pengusah resort.
“Karena kita sudah tutup anggaran, rencana saya mau ngajak resort bertemu untuk membahas terkait skema blockseat itu. Karena kalau di kami (Anggaran Pemkab) tidak mungkin lagi,” katanya.
Dirinya berharap, para pelaku usaha resort dapat membantu skema blockseat untuk mendatangkan pesawat ATR ke Maratua.
“Kan, ini juga untuk pengembangan wisata di Maratua juga. Ketika ini berkembang, dan pengunjung banyak datang. Yang kena dampaknya utamanya kan, tidak hanya warga Maratua, pengusaha resort juga akan kebagian untung besar,” pungkasnya. (/)
Tinggalkan Balasan