Kembangkan Potensi Kampung dengan Kerjasama BUMK

Foto: Kelompok nelayan Kampung Sumber Agung, Kecamatan Batu Putih bersiap untuk penanaman rumput laut sebagai upaya budidaya rumput laut untuk mewujudkan kemandirian kampung.

TANJUNG REDEB – Dalam setiap kesempatan, Bupati Berau Sri Juniarsih selalu mengingatkan agar kampung bisa mengembangkan potensinya, sehingga bisa mandiri kedepannya.

“Mengembangkan potensi kampung bisa dengan kerjasama Badan Usaha Milik Kampung (BUMK). Jadi pengelolaannya nanti juga lebih tertata dan transparan. Apalagi kalau sudah bisa masuk sebagai kas kampung,” ungkap Sri Juniarsih.

Baca Juga  SDM Berkualitas Jadi Faktor Utama Pembangunan Berau

Dirinya juga mendorong agar Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Berau, terus mendampingi setiap kampung agar memaksimalkan dan memanfaatkan potensi kampung.

Terpisah, Kepala DPMK Berau, Tenteram Rahayu menjelaskan jika pendampingan kampung menjadi komitmen untuk dilaksanakan. Bahkan, pendampingan ini sekaligus bisa memantau perkembangannya, menganalisa masalah atau kendala di kampung, dan mencari solusinya.

Baca Juga  Festival Literasi 2024 Digelar di Berau, Launching SIAP DIDIK Diresmikan

Seperti contohnya yang terjadi di beberapa kampung yang berdampingan langsung dengan habitat satwa liar. Banyak yang merasa terganggu dengan kehadiran satwa liar itu, padahal jika dikelola dengan baik wilayah itu bisa menjadi lokasi wisata.

“Kalau jumlahnya banyak ya memang akhirnya mengganggu dan menghambat kampung mengembangkan potensinya. ini memang tidak bisa diselesaikan sendiri, kami (DPMK) menjadi jembatan agar kampung-kampung bisa koordinasi lintas instansi,” terangnya.

Baca Juga  Kakao Berau, Potensi Unggulan yang Perlu Dikembangkan

Selain itu, dengan adanya kerjasama pemanfaatan potensi kampung diarahkan menjadi usaha kampung melalui Badan Usaha Milik Kampung (BUMK), maka ini mampu menarik pendapatan asli kampung mereka. (adv)

Reporter: Diva