Maskapai Baru di Kalimarau, Ketua Komisi II DPRD Berau: Peluang Tekan Harga dan Buka Akses Wisata

KABUPATEN BERAU. Penambahan maskapai Sriwijaya Air di Bandara Kalimarau diharapkan mampu menjadi kompetitor baru yang berpeluang menekan harga tiket pesawat. Mengingat harga tiket pesawat saat ini masih tergolong mahal. Terkait itu, Ketua Komisi II DPRD Berau Rudi Mangunsong menjelaskan masuknya pesawat Boeing 737-800NG milik Sriwijaya Air memberi alternatif penerbangan baru bagi masyarakat. Berikutnya, bisa menjawab permintaan masyarakat untuk menekan harga tiket yang cukup tinggi.

Baca Juga  Berau Tuan Rumah Rapat Koordinasi Perencanaan Sekretariat Daerah se-Kalimantan Timur

“Pesawat nambah, otomatis banyak pilihan. Ini bakal ada persaingan harga, tentu ada peluang tekan harga tiket,” ungkapnya.Disampaikannya, dengan penambahan maskapai Sriwijaya Air tersebut, memang beberapa rute penerbangan akan dilayani. Namun, Rudi meminta lagi agar diperlukan banyak rute penerbangan yang masuk atau keluar Berau.

“Terutama masyarakat yang butuh rute penerbangan ke daerah Manado, Medan, Palembang, kalo bisa diadakan juga oleh manajemen Bandara Kalimarau,” jelasnya.

Baca Juga  Bupati Sri Juniarsih Lantik 1.462 PPPK, Dorong Profesionalisme dan Loyalitas ASN

 “Semakin banyak pilihan itu baik. Selain ada kompetitor harga, juga memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin berpergian dengan rute ke berbagai kota,” sambungnya.

Ditambahkan Rudi, kehadiran maskapai baru itu juga sebenarnya berdampak terhadap sektor pariwisata Berau. Mengingat akan ada banyak pengunjung di masa mendatang yang dipermudah perjalannannya untuk masuk ke Berau.

Baca Juga  DPRD Berau Minta Pemkab Beri Perhatian Serius Terhadap Petani Terdampak Banjir

 “Armada baru ini, menurut saya solusi jangka panjang mendongkrak pengembangan pariwisata di Berau. Sebab, menunjang alat transportasi melalui jalur udara,” tandasnya. (*/)